Tumbuhan monokotil
Tumbuhan monokotil
Tahukah kamu bahwa pada dasarnya kelompok biji tumbuhan itu terbagi menjadi dua. Ada tumbuhan berkeping satu dan juga tumbuhan berkeping dua.
Dalam artikel kali ini kita akan membahas lebih jauh tentang tumbuhan berkeping satu atau yang biasa kita kenal dengan tumbuhan monokotil. Selain itu, kita juga akan membahas ciri-ciri dan contoh tumbuhan monokotil.
Pengertian Tumbuhan Monokotil
Monokotil atau tumbuhan berkeping satu merupakan tumbuhan yang berbunga, tetapi bijinya tidak bisa membelah karena hanya mempunyai satu daun lembaga. Kelompok tumbuhan monokotil ini diakui sebagai takson dalam sistem klasifikasi tumbuhan yang mempunyai beberapa variasi nama seperti Monocotyledoneae, Liliidae, dan Liliopsida.
Akan tetapi, ada satu suku dengan jumlah anggota terbesar dalam dunia tumbuhan berbunga, yaitu suku Orchidaceae. Orchidaceae ini merupakan suku anggrek-anggrekan dan ada sekitar lima puluh ribu sampai enam puluh ribu jenis tumbuhan monokotil yang satu ini.
Perlu kamu ketahui juga bahwa tumbuhan monokotil merupakan tumbuhan yang paling banyak manfaatnya untuk manusia. Contohnya bisa digunakan sebagai sumber energi nabati, sumber sandang, sumber pangan, sumber bahan baku industri serta masih banyak lagi.
Namun, apa saja ya kira-kira hal yang harus diperhatikan agar kamu bisa mengetahui sebuah tumbuhan masuk ke dalam kelompok monokotil? Nah, untuk menjawabnya, di bawah ini akan disebutkan dan dijelaskan apa saja ciri-ciri dan contoh tumbuhan monokotil.
Ciri-Ciri dan Contoh Tumbuhan Monokotil – Jika berbicara soal alam sekitar, pembahasannya bisa jadi sangat luas sekali. Namun, tahukah kamu bahwa pada dasarnya kelompok biji tumbuhan itu terbagi menjadi dua. Ada tumbuhan berkeping satu dan juga tumbuhan berkeping dua.
Dalam artikel kali ini kita akan membahas lebih jauh tentang tumbuhan berkeping satu atau yang biasa kita kenal dengan tumbuhan monokotil. Selain itu, kita juga akan membahas ciri-ciri dan contoh tumbuhan monokotil.
Perlu kamu ketahui juga bahwa tumbuhan monokotil merupakan tumbuhan yang paling banyak manfaatnya untuk manusia. Contohnya bisa digunakan sebagai sumber energi nabati, sumber sandang, sumber pangan, sumber bahan baku industri serta masih banyak lagi.
Ciri-Ciri Tumbuhan Monokotil
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, monokotil merupakan tumbuhan berkeping satu. Artinya tumbuhan ini hanya mempunyai satu kotiledon yang terdapat di dalam benihnya. Lalu bagian tulang daun mempunyai bentuk yang sejajar atau melengkung.
Tumbuhan monokotil juga mempunyai batang berkas pengangkut yang tersebar luas. Di bagian bunganya, ada kelopak yang terdiri dari tiga, enam, atau sembilan kelopak. Sementara di bagian akar, tumbuhan jenis ini mempunyai akar serabut yang hampir semua bagiannya bersentuhan secara langsung dengan tanah.
Untuk lebih rinci lagi, beragam ciri dari tumbuhan monokotil akan dijelaskan sebagai berikut:
Memiliki biji yang berkeping tunggal
Pada bagian bunga, monokotil memiliki bagian kelopak, mahkota serta benang sari yang jumlahnya tiga atau kelipatan tiga (3,6,9)
Secara umum monokotil berurat daun sejajar atau melengkung dan memiliki pelepah daun
Secara umum monokotil memiliki daun yang tunggal, kecuali pada jenis tanaman palem
Terdapat pembuluh angkut atau berkas vaskuler pada bagian batang yang bertipe kolateral tertutup, sehingga diantara xilem dan floem tidak ada kambium. Kambium sendiri merupakan lapisan jaringan meristematik pada tumbuhan yang memiliki sel aktif untuk membelah diri
Pada bagian batang dan akar tidak terdapat kambium sehingga tidak ada pertumbuhan sekunder yang terjadi dan batang tidak akan tumbuh membesar. Namun, terdapat tumbuhan monokotil yang memiliki kambium, salah satunya adalah Agave Sisalana
Xilem dan floem pada tumbuhan monokotil letaknya tersebar dan tidak teratur.
Umumnya batang tumbuhan monokotil tidak bercabang, terdapat rambut-rambut halus, dan ruas-ruas pada batang dapat terlihat dengan jelas.
Tumbuhan Monokotil memiliki akar yang serabut, pada bagian ujungnya dilindungi oleh koleoriza sedangkan ujung batang monokotil dilindungi oleh koleoptil.
Setelah membahas ciri-ciri tumbuhan monokotil, maka berikut ini akan dijelaskan lebih rinci contoh dari tumbuhan monokotil beserta penjelasannya agar kamu lebih memahaminya.
Contoh Tumbuhan Monokotil
Supaya pembahasan ciri-ciri dan contoh tumbuhan monokotil semakin lengkap, maka di bawah ini akan dijelaskan satu contoh lebih lanjut tentang tumbuhan monokotil yang ada di sekitar kamu.
Jagung (Zea Mays)
Jagung adalah tumbuhan monokotil yang bernama latin Zea Mays sp. Sebab kandungan karbohidratnya yang cukup tinggi, jagung juga bisa menjadi alternatif jika kamu kehabisan beras untuk dimakan.
Jagung sendiri memiliki berbagai macam manfaat seperti menyehatkan jantung, mencegah anemia, sebagai antioksidan penyakit kanker, menyehatkan mata, serta kaya akan vitamin B kompleks yang baik untuk memecah lemak dan karbohidrat menjadi energi. Jadi jagung juga sangat cocok buat kamu yang sedang melaksanakan program diet.
Zea Mays sebagai tumbuhan monokotil memiliki beberapa ciri sebagai berikut:
Akar: Jagung memiliki sistem akar serabut atau bisa dikenal sebagai radix adventicia. Akar ini merupakan akar lembaga yang dalam perkembangan selanjutnya akan mati, atau bisa juga disusul kemudian oleh sejumlah akar yang memiliki ukuran sama dan semuanya keluar dari pangkal batang.
Batang: Bentuk batang dari jagung ialah tegak dan sangat mudah terlihat, selain itu mempunyai ruas yang dibungkus oleh pelepah daun. Pembungkus ini biasanya berasal dari buku-bukunya.
Daun: Memiliki daun yang sempurna dalam arti bagiannya lengkap sebab terdapat helaian daun atau lamina, tangkai daun atau petiolus, dan pelepah daun atau vagina.
Bunga: Peran bunga untuk tumbuhan Zea Mays ini sangat penting, yaitu sebagai alat perkembangbiakkan. Jagung memiliki dua jenis bunga (jantan dan betina) yang terpisah dalam satu tanaman.
Buah: Buah pada jagung merupakan buah sejati tunggal yang kondisinya sudah mengering.
Jagung juga termasuk tumbuhan yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Oleh karena itu,jagung bisa menjadi sumber penghasilan jika kamu berhasil menanamnya dengan baik.
Selesai sudah pembahasan tentang pengertian, klasifikasi, ciri-ciri dan satu contoh tumbuhan monokotil yang ada di sekitar kita. Semoga bermanfaat dan dapat membantu kamu dalam mengenali tumbuhan yang ada disekitarmu. Sampai berjumpa lagi, ya!
https://www.gramedia.com/literasi/tumbuhan-monokotil/
- Shara Azizah, S.M -

Posting Komentar